Kerajaan-kerajaan di Nusantara dari Hurup N dan S

Kerajaan-kerajaan di Nusantara dari Hurup N

1.      Raijua: kerajaan di pulau Raijua di daerah kepulauan Sawu.

2.      Raja: kerajaan di Sumatera Timur.

3.      Rambah: kerajaan kota di Sumatera Timur.

4.      Rano: kerajaan di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

5.      Konfederasi Rantau Kwantan, Federasi Rantau

6.      Rapang: kerajaan di daerah Bugis, Sulawesi Selatan.

7.    Rebeh: kerajaan bawahan Kesultanan Aceh, di daerah Sigli, Sumatera. kerajaan ini merupakan bagian dari Federasi Hulubalang XII.

8.    Rende, Rendi: kerajaan di Pulau Sumba.

9.    Riau: kesultanan di Riau, yang rajanya berasal dari keturunan penguasa Luwu.^[21]

10.  Rigaih, Rigas: kerajaan bawahan Kesultanan Aceh.

11. Ringgouw: satu dari 19 kerajaan di Kepulauan Rote, barat daya Pulau Timor, didirikan pada 1691.

12.  Riung: kerajaan kota di Pulau Flores.

13.  Rokan Kiri: kerajaan di Sumatera Timur.

14.  Rote: kepulauan di barat daya Pulau Timor, sebuah federasi bentukan Belanda yang terdiri dari 19 kerajaan. Federasi terbentuk dari 1928 sampai 1948.

15.  Rumbati: kerajaan kota di timur Papua.

Kerajaan-kerajaan di Nusantara dari Hurup  S

1.    Sabak: kerajaan kuno di Jambi.

2.    Sabamban: kerajaan di Kalimantan Selatan.

3.    Sadurangas: lihat Pasir

4.    Salakanagara: kerajaan kota yang disebut Argyre oleh Ptolemeus pada tahun 150M, terletak di daerah Teluk Lada, Pandeglang.

5.    Salang: kerajaan di Pulau Simeulue, daerah Sumatera.

6.      Salawati: kerajaan di Barat Laut Irian Jaya di Pulau Salawati.

7.      Samadua, Samaduwa: kerajaan bawahan Kesultanan Aceh.

8.     Sama Indra dan Lhok Kaju: kerajaan bawahan Kesultanan Aceh, di daerah Sigli. kerajaan ini sebelumnya bagian dari Federasi Hulubalang VI.

9.      Samakuro, Samakurok, Samakuru: kerajaan bawahan Kesultanan Aceh.

10.  Samalanga: kerajaan bawahan Kesultanan Aceh.

11. Sambaliung: kerajaan di Kalimantan Timur, dibentuk dari Kesultanan Berau, berpisah tahun 1830 menjadi dua kerajaan.

12.  Sambas: kerajaan di Kalimantan Barat, yang berdiri pada akhir abad ke-16.^[22]

13.  Sampanahan: kerajaan di Kalimantan Selatan.

14.  Samprangan: kerajaan di Bali yang ditaklukkan Majapahit.

15. Samudera Pasai: kerajaan Islam yang terletak di pesisir pantai utara Sumatera, berdiri tahun 1267 dan dikuasai oleh Portugis pada tahun 1521.

16.  Sangalla: satu dari tiga kerajaan utama di daerah Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

17.  Sanggar: kerajaan di Pulau Sumbawa. Sanggar kehilangan sebagian besar penduduknya pada saat meletusnya Gunung Tambora pada tahun 1815.

18. Saranghai : Kerajaan Hindu Pertama di andalas pada abad ke 6 raja sangkar di daerah Sumatera Timur.

19.  Sanggau: kerajaan di Kalimantan Barat.

20.  Sanrabone, Sanra Boni: kerajaan di daerah Makassar, Sulawesi Selatan.

21.  Sarinembah: kerajaan di Sumatera Timur.

22.  Sausu: kerajaan di Sulawesi Tengah.

23.  Sawakung: di Berau

24.  Sawang: kerajaan bawahan Kesultanan Aceh.

25.  Sawiti: kerajaan di daerah Bugis, Sulawesi Selatan.

26.  Seba: kerajaan di Pulau Sawu.

27.  'Sebakung kerajaan di sekitar sungai Telake, Kalimantan Timur

28.  Segaluh: Kerajaan di Kediri Jawa Timur.

29.  Segeri: kerajaan di daerah Makassar, Sulawesi Selatan, yang dibentuk pada tahun 1776.

30.  Sekadau: kerajaan di Kalimantan Barat.

31. Sekala Brak: kerajaan di kaki Gunung Pesagi, Lampung. merupakan cikal-bakal suku Lampung saat ini.

32.  Sekar: kerajaan di timur Papua.

33.  Selesse: kerajaan seluas 70.48 km² di Sumatera Timur.

34. Selimbau: kerajaan di Pegunungan Kapuas, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, didirikan tahun 800-an oleh Guntur Badju Binduh yang menurut legenda berasal dari surga.

35.  Sendana: kerajaan "Ibu" konsep kerajaan suku Mandar, Sulawesi Barat.

36.  Senembah: kerajaan seluas 114.42 km² di Sumatera Timur.

37. Serang: kerajaan seluas 4,584 km², dengan penduduk kurang lebih 80.000 jiwa di Pulau Sumbawa yang berdiri tahun 1650. kerajaan didirikan kembali pada tahun 1837 setelah meletusnya Gunung Tambora tahun 1815.

38.  Serbeujadi Aboq, Serbojadi Aboq: kerajaan bawahan Kesultanan Aceh.

39.  Serdang: kerajaan di Sumatera Timur, merdeka dari Siak pada 16 Agustus 1862.^[23]

40.  Seunagan: kerajaan di daerah Sumatera. Jajahan dari kerajaan Kawai XVI atau Meulaboh.

41.  Seuneuam: kerajaan bawahan Kesultanan Aceh.

42.  Siah Utama: kerajaan bawahan Kesultanan Aceh.

43. Siak Sri Inderapura: kerajaan seluas 16.224 km² dan berpenduduk kurang lebih 25.000 jiwa di Sumatera Timur, didirikan pada 1716.^[24]

44.  Siantar: kerajaan di Sumatera Timur.

45. Siang: kerajaan di Pangkep Sulawesi Selatan. Bekas pusat wilayah Kerajaan Siang, Sengka Esekarang ini terletak di Desa Bori Appaka, Kecamatan Bungoro-Kabupaten Pangkep Di tempat itu awalnya terdapat sungai (Sungai Siang) dengan pelabuhan yang menghubungkannya dengan wilayah pesisir yang jauh di pantai barat semenanjung Sulawesi dimana telah ramai dikunjungi para pedagang lokal, membuka hubungan ekonomi dan politik dengan beberapa kerajaan lokal serta menerima kedatangan para pedagang dari Semenanjung Melayu dan kapal-kapal Portugis dari sebelah barat kepulauan Nusantara antara Tahun 1542 dan 1548. Kedatangan para pelaut Portugis di Pelabuhan Siang pada Abad 15 itu, sebagaimana dicatat oleh Antonio de Paiva dan Manuel Pinto, justru pada saat Siang sedang menurun pengaruhnya sebagai Kerajaan terbesar di semenanjung barat Sulawesi Selatan sebelum menaiknya pamor politik Kerajaan Gowa disebelah selatannya. (Makkulau, 2005, 2007).

46.  Siau: kerajaan pulau di Sulawesi Utara, didirikan pada 1521.

47.  Sidenreng: kerajaan di daerah Bugis, Sulawesi Selatan.

48.  Sigenti: kerajaan di Sulawesi Tengah.

49.  Sigi, Sigi Birumaru, Sigi Dolo: kerajaan di Sulawesi Tengah, didirikan pada 1650.

50.  Sigulai: kerajaan di Pulau Simeulue, daerah Sumatera.

51.  Si Guntur: kerajaan di Sumatera Barat.

52.  Sikijang: kerajaan kota di Sumatera Timur.

53.  Sikka: kerajaan seluas 4.377 km² dengan penduduk 120.000 orang di Pulau Flores.

54.  Silat: kerajaan di Kalimantan Barat.

55.  Silawang: kerajaan di Kalimantan Barat.

56.  Silebar: kerajaan di Sumatera Barat.

57.  Si Lima Kuta: kerajaan di Sumatera Timur.

58. Si Lima Solok: kerajaan di Dairi kerajaan adat yang di dirikan oleh panglima Empung Guru Lada Pasaribu sekitar abad ke-13, tepatnya terletak di desa Kuta Tengah Siempat Nempu Hilir dengan pemangku Patuan Raja Edy Meel Pasaribu.

59.  Simaloer, Simalur: kerajaan di Pulau Simeulue, di daerah Sumatera.

60.  Simbuang: kerajaan di Tana Toraja, Sulawesi Selatan.

61.  Simeulue: kerajaan di Pulau Simeulue.

62.  Simpang: kerajaan di Kalimantan Barat, berpisah dengan Sukadana pada pertengahan abad ke-18.

63.  Simpang Olim, Simpangulim: kerajaan yang ditemukan tahun 1836, kurang lebih merupakan bawahan dari kesultanan Aceh, di wilayah Sumatera.

64.  Singgere: kerajaan di Sulawesi Selatan.

65.  Singhasari: kerajaan yang dibentuk oleh Ken Arok, di Jawa Timur pada tahun 1222.

66.  Singingi dan Loras: kerajaan seluas 135 km² di Sumatera Timur.

67.  Singkawang: kerajaan di Kalimantan Barat.

68.  Sintang: kerajaan di Kalimantan Barat.^[25]

69.  Si Pare Pare, Si Pari Pari: kerajaan seluas 51 km² di Sumatera Timur.

70.  Solor: kerajaan di Pulau Solor, kemudian berpisan menjadi 2 kerajaan yaitu Lamakera dan Lohayong atau Lawajong.

71.  Sonbai Kecil: kerajaan di Timor Barat.

72.  Soppeng: kerajaan di daerah Bugis, Sulawesi Selatan, didirikan pada 1609.

73.  Soya: Dinasti keturuan dari Raja Majapahit. Tiga bersaudara mendirikan kerajaan Soya, di puncak Gunung Sirimau di Nusaniwe.

74.  Sri Bangun: kerajaan yang berlokasi di sekitar Kota Bangun, Kalimantan Timur.

75.  Sri Muntai: kerajaan yang berlokasi di sekitar Muara Muntai, Kalimantan Timur.

76.  Sriwijaya: kerajaan Buddha yang berpusat di Palembang, berkuasa dari abad ke-7sampai ke-9.

77.  Stabat: kerajaan seluas 5.18 km² di Sumatera Timur.

78.  Suhaid: kerajaan di Kalimantan Barat.

79.  Suka: kerajaan di Sumatera Timur.

80.Sukadana: kerajaan di Kalimantan Barat, didirikan pada akhir abad ke-15 oleh utusan Majapahit.

81.Sukudua: kerajaan seluas 51 km² di Sumatera Timur, kemudian bergabung dengan Boga untuk membentuk kerajaan Boga Sukudua.

82. Suli: kerajaan di selatan daerah Hitu, Pulau Ambon, Maluku.

83. Sulu: kerajaan yang pernah ada di Kalimantan bagian utara, menguasai daerah Sabah dan sekitarnya, saat ini sebagian wilayah kerajaan tersebut menjadi Provinsi Sulu, Filipina.

84.Sumbawa: kerajaan seluas 4.584 km² dengan penduduk 80,000 orang di Pulau Sumbawa yang didirikan pada 1650. kerajaan dibangun kembali pada tahun 1837setelal letusan Gunung Tambora tahun 1815.

85. Sumedang Larang: kerajaan Islam yang diperkirakan berdiri sejak abad ke-15 di Jawa Barat.

86. Sumedang Kamulyan : Kerajaan di Malang Selatan, Kepanjen Kidul Jawa Timur.

87. Sunda dan Galuh: dua kerajaan yang merupakan pecahan dari Kerajaan Tarumanagara.

88.Sungenep, sebuah kerajaan di Madura bagian timur. Kerajaan ini didirikan oleh Aryawiraja. Kerajaan Sungenep turut andil dalam pendirian kerajaan Majapahit. Kerajaan ini juga dikenal dengan sebutan kerajaan Sumenep. Adapaun tempat pekuburan raja-raja Sumenep serta keluarga kerajaan di tempat di sebuat tempat yang dikenal dengan sebutan "Asta Tinggi". Raja pertama Sungenep diabadikan sebagai nama sebuah universitas, Universitas Wiraraja (Unija). Di masa lalu, kerajaan Sungenep/Sumenep adalah kerajaan bawahan dari kerajaan-kerajaan besar yang ada di pulau Jawa.

89. Sugaluh: kerajaan kecil yang masih berhubungan dengan kerajaan Sunda-Galuh, didirikan pada 1672 oleh keturunan ke-3 Prabu Niskala Wastu Kancana yaitu Yan Amarta Dwija. Kerajaan ini berdiri di daerah gunung Sangkur hingga ke daerah pedalaman Banjar-Pataruman Jawa Barat.

90.  Sungai Kunit: kerajaan di Sumatera Barat.

91.  Sungai Lemau: kerajaan di Bengkulu merupakan lanjutan kerajaan Sungai Serut yang porak poranda akibat perang dengan kerajaan Aceh. Baginda Maharaja Sakti dari Kerajaan Pagarruyung menikah dengan Putri Gading Cempaka anak dari Ratu Agung dan diangkat menjadi Raja Sungai Serut..

92.  Sungai Serut: kerajaan pertama di Bengkulu dengan raja Ratu Agung.

93.  Sungairaya

94.  Sungei Iju: kerajaan bawahan Kesultanan Aceh, di daerah Tamiang, Sumatera.

95.  Sunggal: kerajaan seluas 3.98 km² di Sumatera Timur.

96.  Sungu Raja: kerajaan bawahan Kesultanan Aceh.

97. Supiori: kerajaan di Pulau Biak, Irian Jaya. Stephen Wanda menyatakan dirinya sendiri sebagai Raja Supiori.

98.  Suppa: kerajaan seluas 225 km² dengan penduduk 5.500 orang (1917) di Sulawesi Tengah.

99.  Surakarta: kerajaan seluas 3.635 km² di Jawa Tengah, didirikan pada 1755 setelah kesultanan Mataram berpisah menjadi dua kerajaan.

100. Suroaso: kerajaan di Sumatera Barat, dekat dengan Pagaruyung. Raja terakhir Suroaso adalah Sutan Kerayahan Alam yang terlibat dalam Persekutuan dengan Belanda dan Kerajaan Inggris pada tahun 1824.

101.  Susoh, Susuh: kerajaan bawahan Kesultanan Aceh.

102.  Sutan Muda: kerajaan bawahan Kesultanan Aceh, di daerah Tamiang.

103. Sutrana: kerajaan di Timor Barat (Timor Loro Manu), daerah selatan dari Oecussi Ambeno dengan sejarah yang saling berkaitan.

Refrebsi, 

https://id.wikipedia.org/wiki/Daftar_kerajaan_yang_pernah_ada_di_Nusantara